tugas b.indonesia(kalimat)

Kamu Sahabatku, Bukan, Sih?

Berdasarkan kehidupan nyata-ku neeh....
Tisa dan Amanda. Mereka amat baik kepadaku. Kita bersahabat sejak kelas dua SD. Tapi persahabatan kami telah putus. Hanya karena masalah sepele. Coba kuceritakan awal sampai akhir persahabatan kami.
Awal perkenalan...
Waktu itu, aku baru naik kelas ke kelas dua SD. Aku amat senang. Hari itu, aku akan memulai kelasku, untuk hari pertama. Saat istirahat, aku bertemu dengan Amanda dan Tisa. Amanda orangnya sangat mudah bergaul. Tidak jarang orang banyak yang ingin yang berteman dengannya. Tisa orangnya bertubuh besar, alias gemuk. Tapi ia baik hati dan pandai melawak. Aku sangat senang berkenalan dengan mereka. Kamipun berjanji akan menjadi sahabat untuk selamanya.
Hari ini, aku bangun pagi-pagi. Aku mau pergi sekolah, pastinya. Aku segera mandi. Tetapi aku tidak sarapan. Itulah kebiasaanku. Akhirnya jemputanku datang. Aku segera naik ke mobil jemputan. Sesampainya aku di sekolah, aku segera mendatangi Amanda dan Tisa. Mereka sejemputan denganku. Hanya beda mobil saja. Kamipun segera bermain-main di sekolah.
Pada saat istirahat kedua, aku amat sedih. Amanda menangis gara-gara Imel. Mengapa? Imel sangat ingin menjadi teman Amanda. Ia tidak suka melihat Amanda berteman denganku. Ia ingin menjadi teman paling dekat Amanda. Bukan aku, bukan Tisa. Walau Amanda tidak mau, Imel memaksa Amanda. Akhirnya ia menggunakan cara keras. Ia menjambak rambut Amanda.
Setahun kemudian...
Akhirnya aku berhasil naik kelas ke kelas tiga SD. Sayang, Amanda dan Tisa tidak sekelas denganku. Tampaknya mereka mulai menjauhi aku karena adanya seorang sahabat baru diantara kami. Ia bernama Cynthia alias Sisin. Sisin ini anaknya sangat norak. Ini diakui oleh anak-anak satu sekolah. Banyak anak-anak yang tidak suka Sisin. Sejak adanya Sisin, persahabatan kami mulai renggang.
Akupun berkenalan dengan anak baru. Ia bernama Caren. Ia anaknya cukup menyebalkan, tapi aku ingin berteman dengannya. Jadilah kita sahabat satu kelas. Sayang, sepertinya Caren iri padaku, karena aku terkenal pintar dan cantik.
Setahun kemudian lagi...
Naik ke kelas empat SD. Kini Tisa dan Caren menjadi teman sekelasku. Ya, sejak kelas tiga aku dan Tisa tidak pernah berhubungan lagi. Di kelas empat ini, aku tidak menjadi sahabat Tisa dan Amanda lagi. Aku hanya menjadi sahabat Caren.
Tisa berkenalan dengan Caren. Merekapun mulai menjadi sahabat. Akhirnya mereka membuat sebuah kelompok. Kelompok itu bernama CATS. Ya, singkatan dari nama mereka. Hal ini membuatku marah. Sebenarnya mereka sahabatku, bukan, sih???
Di semester dua kelas empat SD
Aku tidak akan mau berteman lagi dengan Amanda, Tisa, dan Caren. Aku sebenarnya membenci mereka, sahabat yang meninggalkanku begitu saja. Ya, tapi biarkan saja. Toh, masih ada teman yang lain, kan?
Jadi itulah penyebab putusnya persahabatanku bersama mereka. Sekarang, aku sudah tidak mau berteman dengan mereka lagi. Apalagi bersahabat! Yaiks!

Sumber : http//www.google.com



Berdasarkan wacana / teks yang anda pilih itu, ambillah 8 kalimat (bebas) kemudian analisislah / buktikanlah benar atau tidaknya kalimat itu sertakan pula kalimat pembenarannya.


1.Ia menjambak rambut Amanda
Ket : ia sebagai subjek, menjambak sebagai predikat, rambut sebagai objek, Amanda sebagai pelengkap
2.Sayang, sepertinya Caren iri padaku, karena aku terkenal pintar dan cantik.
Ket: sayang,sepertinya seharusnya tidak ada, caren sebagai subjek, iri padaku sebagai KK/P, karena adalah konjungsi, aku sebagai subjek terkenal pintar dan cantik sebagai KS / P, Sayang, sepertinya Caren iri padaku sebagai induk kalimat, karena aku terkenal pintar dan cantik sebagai anak kalimat, Merupakan kalimat majemuk tak setara karena ada konjungsi karena.
3.Di semester dua kelas empat SD , Aku tidak akan mau berteman lagi dengan
Amanda,Tisa, dan Caren.
Ket :Merupakan kalimat majemuk setara karena ada konjungsi dan, Di semester dua kelas empat SD sebagai keterangan, aku sebagai subjek, tidak akan mau berteman lagi sebagai predikat, dengan Amanda, Tisa, dan Caren sebagai objek.
4. Tampaknya mereka mulai menjauhi aku karena adanya seorang sahabat baru diantara kami
Ket : tampaknya seharusnya tidak ada, mereka sebagai subjek, mulai menjauhi sebagai predikat, aku sebagai objek, karena merupakan konjungsi,adanya seorang sahabat sebagai subjek,baru diantara kami sebagai keterangan. Tampaknya mereka mulai menjauhi aku sebagai induk kalimat, karena adanya seorang sahabat baru diantara kami sebagai anak kalimat. Merupakan kalimat majemuk tak setara karena ada konjungsi karena.
5.Aku segera mandi, Tetapi aku tidak sarapan
Ket : merupakan kalimat majemuk tak setara kaerna ada konjungsi tetapi, aku sebagai subjek, segera mandi sebagai KK/P, aku sebagai subjek, tetapi sebagai konjungsi, tidak sarapan sebagai KK/P, Aku segera mandi sebagai induk kailmat, Tetapi aku tidak sarapan sebagai anak kalimat.
6.Ia ingin menjadi teman paling dekat Amanda
Ket : ia sebagai subjek, ingin menjadi sebagai predikat, teman paling dekat Amanda sebagai objek.
7.Ia tidak suka melihat Amanda berteman denganku.
Ket : ia sebagai subjek, tidak suka melihat sebagai kata sifat, melihat sebagai objek, Amanda berteman denganku sebagai objek
8.Amanda orangnya sangat mudah bergaul
Ket : Amanda sebagai subjek, orangnya seharusnya tidak ada, sangat mudah bergaul sebagai keterangan